Dok saya mau nanya,
bila saya mau berhubungan intim dengan istri kemaluan saya susah hidup. Apa penyebabnya dok ?. Mohon penjelasan.
Normalnya
setiap subuh / bangun tidur, penis akan “hidup” (nocturnal / morning erection) yang dihubungkan dengan
kadar hormon testosteron yang cukup tinggi dalam “irama circadian”. Kadar testosteron akan menurun secara
perlahan dengan bertambahnya usia, gejala penurunan testosteron dimulai kira –
kira pada usia 40 tahunan akibat proses
penuaan atau karena sebab-sebab lain.
Untuk
mendapatkan ereksi sebagaimana keluhan pak Yogi dan Teteng di atas, perlu
rangsangan yang cukup yang berasal dari : (a). sinyal psikogenik yang berasal
dari sinyal seksual melalui pengelihatan (visual), penciuman (olfaktori), suara
(audiotori), fantasi (imaginatif) dan atau raba (taktil); atau (b). sinyal
motorik yang berasal dari saraf kavernosus penis; atau (c). sinyal sensorik
yang berasal dari saraf dorsalis penis.
Pada
kasus diatas telah terjadi disfungsi ereksi yaitu ketidakmampuan mencapai
ereksi penis untuk melakukan senggama yang memuaskan. Masyarakat sering
memberikan sebutan “lemah syahwat
ataupun impoten” pada kasus diatas.
Perlu
diperhatikan adanya masalah – masalah psikologis (seperti : cemas, depresi dan hubungan dengan istri, keluarga,
baik seksual maupun non seksual),
penyakit-penyakit yang berkaitan dengan faktor resiko terjadinya gangguan
ereksi (seperti : kencing manis, hipertensi, penyakit jantung koroner, gagal
ginjal, kolesterol tinggi, testosteron rendah), penggunaan obat-obatan yang
dapat mengganggu fungsi ereksi, gaya hidup yang tidak
sehat (seperti :
jarang / tidak berolahraga, merokok,
peminum alkohol, pemakai narkoba, makan
makanan yang mengandung tinggi lemak jenuh & karbohidrat), berat
badan yang berlebihan (obesitas).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar